Malam 1 Suro

Malam 1 suro identik dengan hal-hal yang "mistik". Kenapa begitu?? i don't know...sampe sekarang gue juga masih bingung. Banyak ritual-ritual yang dilakukan orang pas tepat pada malam 1 suro.Hal ini sering terjadi pada masyarakat jawa, biasanya mereka melakukan ritual tirakatan, Lek-lek an (tidak tidur semalamam suntuk) dan tuguran (perenungan diri sambil berdo'a).
Bahkan sebagaian masyarakat menyepi sendiri di tempat sakral, seperti bersemedi di gunung, tepi laut, bawah pohon besar dan pohon besar.dan masih banyak lagi ritual-ritual yang dilakukan yang kadang-kadang tidak masuk akal.

Kalau di tempat kelahiranku sono, daerah magelang-jogja (rumahku gue dulu di perbatasan antara magelang n jogja) jadi ceritanya gue anak kampung di perbatasan hahah. hidup di pinggiran magelang, tapi sekolah n hidup bersosialisasai di daerah jogja. Tapi bukan jogja kota, jogja puncak gunung, hawanya sejuk banget, kalo siang aja gak terasa panasanya. Airnya di bak mandi udah kayak air dalam kulkas, perlu mikir 10000 X kalo mau mandi (berarti jarang mandi donk -___-) gak juga, gue termasuk bocah yang rajin mandi, sehari sekali wkwkwk *gak lucu yak
*BACK TO CERITA*

Yap...kalo di daerah gue sono, ada puncak gunung, namanya gunung Suroloyo. terletak di pegunungan menoreh. perbukitan yang memiliki tinggi sekitar 2000 meter dpl, yang membentang antara jogja dan magelang (nah gue di tengah-tengan itu) nah di puncak suroloyo itu bakal selalu rame kalo pas tanggal 1 SURO, orang dari berbagai tempat pada dateng ke puncak suroloyo,dengan berbagai macam tujuan ada yang jalan-jalan, ada yang melakukan ritual de el el.Kalo pas malam satu suro konon katanya ada yang mandikan keris di bawah puncak gunung itu, namanya sendang sono, terus katanya kalo cuci muka di daerah itu bakal awet muda (tapi dulu gue pernah kesono, tapi kering..gak ada airnya, belom rejeki kali yak -___- gak awet muda gue)

Waktu jaman gue kecil dulu sering ada rebutan gunungan (terbuat dari tumpukan hasil bumi rakyat sekitar) gunungan itu sebelumnya diarak terlebih dulu dan kemudian direbutin oleh pengunjung. terus dilanjutkan dengan pertunjukan jatilan (menari sambil naik kuda-kudaan yang terbuat dari bambu dan sejenisnya) seru sih...kalo gue dulu tujuan kesana itu untuk jajan, ngabisin duit, bukan buat nonton berbagai pertunjukan.

Beberapa waktu kemaren gue kesono, udah bnayak perbaikan-perbaikan infrastruktur nya, banyak fasilitas untuk wisatawan. kayak udah ada penginapan, terus dibangun tempat-tempat buat istirahat, cafe-cafe kecil, flying fox de el el. Terlihat lebih maju dan lebih keren. Oia, dari puuncak suroloyo juga bisa liat candi borobudur dengan bentuk yang kecil n mungil.
Buat loe loe pade yang mau menikmati pemandangan dan udara sejuk pegunungan, yok mampir ke puncak suroloyo. akses bisa dari jogja atau magelang,,
Dijamin gak bakal nyesel

Let's Travel!!
0 Responses

Posting Komentar

Blogger Templates